Jumat, 26 November 2010

SFC versus PSAD Berakhir 1-1

Sriwijaya Post - Kamis, 25 November 2010 18:28 WIB


PALEMBANG, Pemain lapis kedua Sriwijaya FC hanya mampu bermain imbang dengan skor 1-1 dalam ujicoba PSAD (Persatuan Sepakbola Angkatan Darat), di Stadion Gelora Jakabaring, Kamis (25/11).
Dalam laga ini, Kolev memberikan kesempatan kepada seluruh pemain yang jarang mendapatkan kesempatan untuk diturunkan dalam laga resmi, sementara para pemain utamanya seperti, Kayamba Gumbs, Thierry Gathuessi, Claudiano Alves dos Santos, Ponaryo Astaman, dan Park Jung Hwan tidak diturunkan. 

Hasilnya SFC harus puas bermain imbang. Gol Laskar Wong Kito dicetak Rendy Siregar di menit ke-25, sementara gol balasan PSAD dicetak Andi di menit ke-29.

Bermain dengan hampir seluruh pemain lapis keduanya di babak pertama, kecuali Supardi. Anak-anak asuh Ivan Kolev tampil menekan dan terus membangun serangan cepat ke pertahanan lawan. Namun hanya satu gol tercipta di babak pertama, melalui tandukan Rendi di menit ke-25 memanfaatkan tengan sudut.

Namun empat menit berselang, kiper Fauzal Mubarak justru kebobolan. Lemahnya koordinasi lini belakang SFC, membuat tim lawan mampu membalas melalui tendangan keras Andi di menit ke-29 memanfaatkan kelengahan Rahmat Latief. Hingga turun minum kedudukan berakhir 1-1.

Memasuki babak kedua, pelatih Ivan Kolev merubah skema permainan dengan mulai memasukkan pemain lapis kedua lainnya. Supardi ditarik keluar dan digantikan dengan Gunawan. Sementara itu Ade Suhendra ditarik keluar dan digantikan Bobby. Dalam pertandingan ini, Kolev juga mencoba pemain seleksi asal Australia, Milorad Simonovic. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu masuk menggantikan M Rifki. Sementara pemain asing asal Cina Yong Ji Mu tetap dimanikan hingga akhir pertandingan. Masuknya para pemain ini tidak mengumbah skema permainan, bahkan Keinginan pendukung SFC menyaksikan kemampuan Milorad Simonovic sedikit kecewa, sebab gelandang asal Australia itu tampil di bawah performa. Dengan tubuh yang kurang proforsional, tampak pergerakannya lamban sehingga kerap kalah sprint dengan para pemain PSAD, tim Divisi II Sumsel. Beberapa peluang diciptakan para penyerang SFC, tetapi tidak ada gol tercipta hingga akhir pertandingan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar